SANG PENYIHIR
sutardji calzoum bachri
bahasa malaikatmu membelai mesra
buah dada cakrawala
kau sihir awan menjelma air susu
kuhisap lewat lidah-lidah cemara
getar segar rasa berselendang air mata
aku terpukau membilang-bilang
pasir di pesisir batang-batang
sekecil alam di paras malam
dan kuhitung jerawat-jerawat langit
yang menetas dan mencuat madu
madu rindu di kelopak mawarku
Arsip Blog
-
▼
2010
(40)
-
▼
Juli
(23)
- PUISI: AIR MATA AYAT SUCI
- PUISI: UNTUK LORONG
- PUISI: wajah malam
- GUNUNG TAMBORA
- BANGSAKU
- SALAM RINDU
- BERUCAP KATA
- SURAT PERJANJIAN
- MERPATI PUTIH
- SANG PENYIHIR
- MEMETIK BUKIT DI DADAMU
- MENCINTAI KAMU
- PENGANTIN JAGUNG
- CAHAYA CINTA
- SIHIR CINTA
- API SUCI
- SEHABIS BERSIN
- BUNDA
- EPILOG
- ENIGMA
- RENUNGAN
- ANAK JALANAN
- TUHAN TELAH MENEGURMU
-
▼
Juli
(23)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar